22 August 2020
Apakah sulit belajar pemrograman? Ha? Sulit? Tidak juga Kok. Saya disini punya beberapa tips untuk mempermudah mempelajari bahasa pemograman, sebenernya cara ini juga bisa gunakan untuk belajar bidang teknologi lain.
1. Memulai Dari akhir atau Tentukan tujuan akhir
Loh kok baru mulai udah berakhir? Bukankah harus belajar dari dasar dulu? Emmm Oke saya jelaskan, Kenapa harus menentukan tujuan akhir?sebenarnya cara ini supaya kita punya track yang jelas dan sesuat yang kita pengen tuju. sama hal nya ketika kita bermain sepak bola tujuannya adalah untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya bukan?
Oke dari sini saya akan memberikan sebuah contoh ilustrasi “Saya ingin membuat sebuah aplikasi web untuk bisnis jualan ibu saya”. Nah membuat hal kayak gitu kan berat buat kita yang masih baru belajar pemrograman. Nah dari hal yang berat tersebut kita, kita coba untuk membuat target-target kecil.
- Dari situ kita bisa coba untuk memulai dengan belajar membuat kerangka web yang otomatis kita harus belajar bahasa pemrograman HTML,
- Setelah jadi kerangka kita harus mempercantik kerangka web tersebut dan mau nggak mau kita harus belajar CSS,
- Dan setelah cantik kita pun merasa belum puas lalu kita harus menambahkan sebuah animasi agar menarik dan secara tidak sadar kita telah belajar JAVASCRIPT,
- Tampilan sudah sempurna tapi kita harus membuat fitur pemesanan buat pelanggan dan kita perlu belajar bahasa pemrograman PHP,
- Dan setelah web ini selesai kita perlu mempublikasikan untuk memulai jualan dan kita harus mengenal layanan SERVER dan DOMAIN.
Sampai sini kita sudah berhasil membuat aplikasi web dan selamat telah menjadi programer. Nah sebelumnya, saya saranin kalo bisa buat tujuan yang dekat dengan kita. kenapa? karena itu bisa menjadi motivasi untuk tetap semangat belajar. dengan melibatkan hal-hal terdekat akan menciptakan tanggung jawab yang imajiner.
dari sini kita jadi punya gambaran jelas, kita mau mulai dari mana terus kemana, ada tujuan yang harus kita capai. karena terkadang kalo kita mempelajari hal tanpa ada tujuan itu biasanya gak akan bertahan lama.
2. Gabung ke Komunitas dan Jangan malu bertanya!
Kamu pernah mikir enggak? kadang kalo kita ketemu error pasti langsung searching di google dan jawaban pertama pasti dari stack overflow. setelah kita liat ternyata error tersebut udah ada dari 5 tahun yang lalu.
Sekarang bayangin kalo orang orang pada malu bertanya? pasti kita masih buka-buka buku tutorial dari bahasa pemograman tersebut. Baik penannya dan penjawab akan sama-sama diuntungkan. Si penanya akan mendapatkan "jawaban" dan si penjawab akan memperkuat ingatan itu.
Nah kita juga jangan malu, buat gabung ke grup komunitas pemograman. Disini kita bisa sharing dan bertanya tentang hal yang sedang kita kerjakan.
3. Cari mentor atau teman seperjuangan
Jalan sendirian pasti gak enakkan? begitu pula dengan mempelajari bahasa pemograman. Menemukan mentor atau teman seperjuangan merupakan sebuah hal yang penting! Seperti halnya mencari pendamping hidup, mencari mentor atau teman seperjuangan dapat dimulai dari interaksi-interaksi kecil.
Saya biasanya mengajak teman-teman yang memiliki masalah yang sama untuk bertanya ke komunitas terutama kepada orang-orang yang sudah profesional. Tidak selalu berhasil, tetapi dari cara ini saya dapat menemukan mentor dan teman-seperjuangan saya. Mengikuti acara meetup offline juga dapat mempermudah kita menemukan mentor atau teman seperjuangan, interaksi nyata biasanya akan berbuntut dengan hasil yang lebih pasti kan.
Setiap pribadi punya caranya masing-masing untuk mencapai tujuan, begitu pula dengan mempelajari bahasa pemograman. Dengan menentukan tujuan besar, melibatkan orang tersayang, bergabung ke komunitas dan bertemu mentor serta teman seperjuangan adalah cara yang saya gunakan untuk mempelajari bahasa pemograman.
Tetap semangat, semua akan terbayarkan. Error yang kita alami hari ini akan membentuk kita menjadi software engineer handal di masa depan!