01 July 2020
 |
| kamulupa |
Sebelum berkunjung ke Tiongkok atau China coba baca ini soob.
- Sulit menemukan orang yang bisa berbahasa inggris.
- Semua aplikasi yang kita gunakan di Indonesia itu di blokir di Tiongkok, termasuk google, instagram, facebook, whatsapp. Jadi harus menggunakan vpn, itupun kadang tidak berfungsi.
- Melihat pasangan ribut dijalanan adalah pemandangan yang biasa disana, tapi tidak biasa untuk saya.
- Di Tiongkok sudah menerapkan sistem cashless, hampir disemua tempat perbelanjaan pembayarannya menggunakan wechat-pay (kalau di indo mungkin seperti gopay atau ovo) ,bahkan pedagang buah keliling pun pembayarannya menggunakan itu.
- Mereka menggunakan 1 aplikasi untuk segalanya, yaitu aplikasi wechat.
- Saya merasa berjalan ditengah tengah runway fashion show, semua orang memiliki selera fashion yang tinggi.
- Banyak sekali toko toko barang kw yang ukuran toko nya sangat besar, bahkan ukuran tokonya hampir sama dengan toko aslinya. Kenapa saya bisa bilang itu barang kw? Karena saya sempat melihat lihat toko askinya di mall, harganya jauh beda. Tapi saya akui kualitasnya sangat bagus dengan harga yang hanya setengah dari harga aslinya.
- Kereta untuk rute antar kota bisa mencapai kecepatan 330km/jam (karena disetiap gerbong ada layar yang menampilkan kecepatan dan suhu ) ,kereta rute antar kota di indonesia kecepatan maximumnya adalah 150km/jam (kalau tidak salah).
- Hampir setiap resto yang saya kunjungi menyediakan nasi gratis jika ingin tambah. Dan ukuran porsi lauknya menurut saya bisa 2–3 x lipat dari yang di indonesia.
- Toilet umum disana masih menggunakan toilet jongkok, seperti di stasiun dan beberapa mall. Tapi itu bukan hal yang membuat saya kaget, yang membuat saya kaget adalah mereka sangat jorok, waktu itu saya ingin buang air besar di sebuah stasiun MRT , disitu terdapat 3 toilet, dan ketiga toilet itu ada "hadiahnya" (maaf, kotorannya tidak disiram) , tidak ada tissue maupun waterjet. Jadi saran saya bawalah tissue basah kemanapun anda pergi.
- Anak kecil menggunakan celana yang bagian belakang nya bolong, awalnya saya pikir celana anak itu robek, tapi ternyata model seperti itu memang sengaja dibuat agar jika si anak tersebut ingin pipis atau buang air besar lebih mudah.
- Kereta rute antarkota kelas eksekutif seharga ±400 ribu, untuk rute sejauh ±17k9m sudah include satu kotak makan dan sebotol air mineral.
- Sekolah memberikan uang saku untuk liburan hari tertentu. Pacar saya adalah seorang guru di sekolah internasional, dan pada hari raya imlek para guru sibuk merapatkan tentang berapa nominal yang akan diberikan sebagai uang saku liburan selama satu bulan, dan bukan hanya untuk murid, seluruh guru dan petugas sekolah juga mendapatkannya. Saya tidak tau ini berlaku di seluruh sekolah atau hanya sekolah tertentu saja. Andai Indonesia bisa seperti ini hahaha.
- Berjalan jalan ditengah malam bukanlah hal yang menakutkan. Beberapa kali saya keluar malam diatas jam 12 malam dengan berjalan kaki tapi saya tidak pernah merasa khawatir akan terjadi sesuatu hal yang buruk, karena memang disana terkenal dengan keamanan nya.
- Banyak robot berkeliaran di bandara yang saya sendiripun tidak tau fungsi dari robot tersebut apa.
- Jangan mengharapkan bisa dengan mudah menemukan makanan halal (bagi yang muslim seperti saya), karena hampir 80% makanan di resto itu menggunakan daging babi.
- Saking pengennya menggunakan rok atau celana pendek, banyak perempuan yang rela menggunakan stocking berlapis-lapis pada saat winter.
- Saya tidak pernah sekalipun melihat ada pengemis atau homeless disana.
- Semua buah buahan disana mempunyai kualitas yang sangat bagus. Ukuran buah strawberry nya bisa mencapai 2x lipat dari yang ada di Indonesia.
- Pada saat winter, saya harus menunggu hingga 1 jam agar air shower bisa terasa sedikit hangat, itupun harus memutar keran ke arah yang paling panas.
- Banyak sepeda berjejer dipinggir jalan, dan ternyata kita bisa menyewanya dengan harga 10rb perjam (kalau tidak salah), lalu pembayarannya seperti apa? Pembayarannya menggunakan wechatpay, jadi kita hanya perlu scan barcode yang ada di sepeda tersebut dan setelah pembayaran berhasil kunci yang ada di ban otomatis terbuka. Lalu setelah itu kita tidak perlu mengembalikannya ke tempat saat kita mengambilnya, kita bisa meletakannya dimanapun asal ada tempat yang memang dikhusukan untuk meletakan sepeda sewaan tersebut.
- Ada mobil pembersih jalanan lewat setiap 2 jam sekali.
- Semua restoran memberikan air hangat gratis pada saat kita baru duduk, dan mereka akan mengisi ulang kembali sampai kita selesai makan.
- Mereka menjual ceker ayam dan kepala bebek siap makan dalam kemasan plastik bening di supermarket.
- Selama disana saya tidak menemukan adanya cabai segar, mereka menjual cabai kering yang sudah dalam bentuk kemasan.
Mungkin itu saja pengalaman yang cukup membuat saya kaget, jika saya ingat yang lainnya pasti akan saya tambahkan.